5 Tips Menjadi Pemimpin yang Baik, No 3 Mengajari Bukan Memerintah

22 Agustus 2022, 13:15 WIB Last Updated 2022-08-22T06:16:15Z
Deskripsi Gambar
Deskripsi Gambar


Bekasi//sinyalbekasi.com
- Pemimpin yang baik adalah orang yang belajar dari kesalahan, dan tidak pernah berhenti untuk mempelajari hal baru yang berada di sekitarnya.


Potensi tersebut ada di masing-masing individu, tergantung bagaimana individu dapat menggali potensi tersebut sehingga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari sikap , hingga menjadi inspirasi bagi orang lain.


Pemimpin yang baik dibutuhkan oleh semua tim. Hal ini disebabkan karena pemimpin yang baik akan membawa timnya ke dalam jalan yang terang dan kesuksesan. 


Akan tetapi menjadi seorang pemimpin bukan hal yang murah karena salah langkan kamu bisa kehilangan rasa hormat dari tim kamu. 



Lalu bagaimana caranya menjadi pemimpin yang baik ini? 5 Tips menjadi pemimpin yang baik, dilansir dari Online Learnig.binus.ac.id, berikut ulasannya.



1. Attitude yang tenang dan positif


Seorang pemimpin akan lebih dihargai jika mereka memiliki attitude yang lebih tenang dan lebih positif. Hal ini disebabkan karena attitude positif yang Kamu miliki akan membantu tim Kamu lebih tenang juga dalam menghadapi masalah dalam tim tersebut. 


Jika Kamu tidak bisa memberikan rasa tenang dan membuat tim takut pada Kamu, maka artinya Kamu gagal menjadi pemimpin. Pastikan tim Kamu segan bukan takut pada Kamu.


2. Membuka komunikasi


Hal lain yang dapat Kamu lakukan untuk menjadi seorang pemimpin yang baik adalah dengan membuka komunikasi dengan tim Kamu. Mari kita bandingkan pemimpin yang mengambil jarak dengan timnya dan pemimpin yang selalu berkomunikasi dengan timnya? Mana yang lebih memungkinkan pertumbuhan tim?


Ya! Pemimpin yang mampu berkomunikasi dengan timnya sudah pasti merupakan pemimpin yang lebih mendorong timnya untuk bisa menjadi seperti dia. 


Dengan lebih dekat dengan tim, kamu juga bisa bicara dari hati ke hati dan membuat tim merasa lebih leluasa untuk mengutarakan masalah yang mereka hadapi dalam pekerjaan.


Oh ya, jangan lupa tetap memberikan batas jangan sampai kamu kehilangan wibawa di depan tim kamu hanya karena kamu terlalu dekat dengan mereka. Kamu harus tahu mana batasan pemimpin yang ramah dan pemimpin yang disepelekan.


3. Mengajari bukan memerintah


“Be a leader not a boss” merupakan ungkapan yang tepat untuk menggambarkan hubungan antara atasan dan timnya. Seorang leader akan mengajari dan memimpin, memberikan contoh mengenai bagaimana sesuatu berlangsung dan diselesaikan sedangkan pemerintah akan membuat tim Kamu bekerja sendiri. Di sini Kamu akan kehilangan wibawa dan mungkin dianggap tidak bisa apa-apa oleh tim Kamu.


4. Memberikan pandangan mengenai gol dan ekspektasi


Hal selanjutnya bisa menjadikan Kamu seorang pemimpin yang baik adalah memberikan penjelasan mengenai gol dan ekspektasi dari kegiatan usaha yang sedang dilakukan oleh tim Kamu. 


Dengan memberikan informasi mengenai goal dan juga ekspektasi, kamu bisa menyamakan persepsi antara satu tim dengan tim lainnya dan bisa mendorong tim kamu untuk bekerja dengan lebih baik dan lebih keras.


5. Memberikan dan meminta feedback


Seorang pemimpin yang baik akan selalu memberikan feedback mengenai hasil kerja dari tim yang dimilikinya. Contohnya ketika tim Kamu bekerja dengan baik, maka kamu harus memberikan feedback positif. Jangan lupa untuk meminta feedback dari kepemimpinan Kamu agar kamu bisa belajar mengenai kesalahan kamu selama memimpin.


(Dwi)

Komentar

Tampilkan

Terkini