7 Pilihan Obat Maag Tradisional Yang Aman di Konsumsi

02 September 2022, 16:10 WIB Last Updated 2022-09-02T09:11:51Z
Deskripsi Gambar
Deskripsi Gambar


Bekasi//sinyalbekasi.com
- Maag atau gangguan lambung bisa menyerang kapan saja dan siapa saja.


Penyakit maag memang sangat mengganggu karena perut menjadi tidak nyaman hingga tidak nafsu makan. Oleh karena itu, sebaiknya mengetahui bagaimana cara mengatasi sakit maag yang aman dan alami. 


Dilansir dari helosehat.com, ada 7 pilihan obat maag tradisional yang mudah Anda jumpai di dapur. Selain mudah, mereka juga aman untuk dikonsumsi:


1. Kunyit

Kunyit termasuk obat alami tradisional yang digunakan untuk membantu meringankan gangguan lambung, seperti gejala sakit maag. Kandungan polifenol di dalamnya ternyata memiliki sifat anti-peradangan yang membantu meredakan asam lambung.


Menurut penelitian dari International Journal of Molecular Sciences, kunyit disebut dapat membantu mencegah peradangan pada gangguan lambung atau disebut juga penyakit GERD.


Penelitian ini menunjukkan bahwa gejala gangguan lambung dapat diredakan dengan obat yang mengandung antioksidan dan anti peradangan. Kedua sifat tersebut bisa dijumpai dalam kurkumin yang terkandung pada kunyit.


2. Jahe merah

Selain kunyit, obat alami herbal lainnya untuk membantu meredakan gejala maag yaitu jahe merah. Bumbu rempah yang satu ini memiliki sifat anti peradangan yang bermanfaat untuk pasien masalah lambung dan dapat meredakan rasa mual.


Di lain sisi, jahe merah juga bisa disebut sebagai bahan alami yang bersifat gastroprotektif. Artinya, rempah yang bisa dijadikan teh ini bekerja dengan menekan bakteri Helicobacter pylori (H. pylori), yaitu penyebab asam lambung naik.


H. pylori merupakan bakteri yang hidup pada lingkungan yang asam. Bila jumlahnya berlipat ganda dan tidak terkendali, gejala maag bisa muncul. Hal ini dikarenakan infeksi pada dinding lambung terjadi.


Dengan bantuan jahe merah, jumlah bakteri dapat dikurangi, sehingga gejala gangguan lambung atau maag pun dapat diredakan.


3. Obat maag alami dengan madu

Dunia pengobatan tradisional sudah sejak lama memanfaatkan madu untuk berbagai masalah kesehatan. Pemanis alami ini bisa membantu mengatasi masalah lambung, seperti mencegah kenaikan asam lambung dan meredakan sensasi heartburn.


Madu termasuk bahan alami yang memiliki sifat antioksidan, sehingga tidak mengejutkan bila pemanis ini dapat membantu masalah lambung. Ada sejumlah cara yang dilakukan obat alami ini untuk mengatasi gangguan lambung seperti maag, yakni:


tekstur madu bantu melapisi dinding esofagus (kerongkongan) dan lambung,

memperbaiki fungsi cincin esofagus, serta

membantu mengurangi peradangan pada esofagus.


4. Akar manis

Akar manis (licorice) disebut sebagai obat herbal yang dapat membantu gangguan lambung secara alami. Bagaimana bisa?


Begini, akar manis diklaim dapat menguatkan otak dan bersifat analgesik. Sejumlah penelitian juga melaporkan bahwa akar manis dapat meningkatkan sekresi lambung dan menahan asam lambung agar tidak naik ke kerongkongan.


Anda bisa mengonsumsi obat herbal atau alami yang mengandung licorice untuk meredakan gejala sakit maag dan radang lambung. Tidak hanya itu, rempah yang satu ini juga memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.


Meski begitu, Anda tetap perlu berhati-hati saat menggunakan akar manis sebagai obat tradisional untuk sakit maag. Pasalnya, tubuh setiap orang mungkin akan bereaksi berbeda-beda ketika memakai obat herbal.


5. Daun kemangi

Selain digunakan sebagai bahan herbal dalam masakan di seluruh dunia, daun kemangi ternyata juga bisa dipakai sebagai obat alami masalah lambung, seperti maag.


Daun kemangi memiliki sifat karminatif, antibakteri, dan anti-peradangan. Artinya, obat herbal maag ini bisa digunakan untuk meredakan kejang pada saluran usus yang menjadi penyebab perut kembung.


Anda bisa mengolah daun kemangi menjadi teh atau memasukkannya ke dalam masakan. Namun, Anda perlu menambahkan daun ini secara perlahan karena mengonsumsi terlalu banyak bisa memicu sakit perut.


6. Jus lidah buaya untuk obat maag alami

Lidah buaya termasuk tanaman yang mudah dijumpai di daerah beriklim tropis. Tanaman ini telah sering dipakai sebagai pengobatan tradisional, baik secara topikal maupun oral.


Kandungan gel pada lidah buaya dipercaya memiliki senyawa anti peradangan, vitamin, mineral, dan asam amino. Itu sebabnya, beberapa orang percaya bahwa lidah buaya mempunyai efek yang menenangkan untuk pasien masalah lambung.


Penelitian dari Journal of traditional Chinese Medicine melaporkan bahwa jus lidah buaya tanpa pewarna dan pemanis termasuk obat herbal maag yang aman. Jus ini secara efektif membantu mengurangi gejala heartburn dengan mengurangi produksi asam.


Walaupun demikian, Anda tetap perlu waspada karena jus lidah buaya tidak terlepas dari efek samping, seperti diare. Pasalnya, lidah buaya mengandung antrakuinon, yaitu senyawa yang terdapat dalam obat pencahar.


7. Kurma

Kurma memang dikenal memiliki sejumlah manfaat kesehatan, tapi tahukah Anda, penelitian dari Journal of Ethnopharmacology mengatakan bahwa kurma juga dapat meredakan maag?


Kurma juga bersifat basa sehingga mampu mengurangi tingkat keasaman pada lambung. Maka dari itu, pengidap maag atau tukak lambung disarankan untuk memakan kurma tiap pagi untuk menetralisir cairan lambung.


Selain menjaga kesehatan pencernaan, kurma juga dapat membuat kulit sehat dan bersinar alami. Kandungan antioksidan dan vitamin B5 dalam kurma berkhasiat untuk mencegah keriput dan membuat kulit lebih bersinar. Anda bisa mencoba program sehat selama 12 hari yang juga menggunakan kandungan konsentrat sarang burung untuk bersama #hidupmelawanwaktu.


Manfaat dari kombinasi ekstrak kurma dan sarang burung akan semakin optimal karena dilengkapi dengan teknologi pengemasan yang modern, tersertifikasi food safety management ISO 22000, BPOM, dan Halal sehingga membantu ibadah puasa berjalan lancar.


Itulah delapan kandungan alami yang bisa Anda konsumsi untuk tuntaskan gejala gangguan pencernaan terutama yang berhubungan dengan organ lambung.


Dengan demikian, Anda bisa segera menuntaskan gejala yang mengganggu dan bisa kembali berkegiatan seperti semula.


(Dwi)

Komentar

Tampilkan

Terkini