Imawan Sebut Amien Rais Menyuarakan Kebenaran Masih Menjadi Daya Tarik Sebagai Bapak Reformasi

24 Januari 2023, 22:10 WIB Last Updated 2023-01-24T15:10:30Z
Deskripsi Gambar
Deskripsi Gambar


BEKASI//sinyalbekasi.com
- Ketua DPW Partai Ummat Provinsi DKI Jakarta, Imawan menyatakan masyarakat di DKI Jakarta sangat responsif dengan tagline Partai Ummat 'Melawan Kedzaliman Menegakkan Keadilan' dan berharap Partai Ummat konsisten serta menjadi garda terdepan dalam menegakkan kebenaran dan keadilan.


"Tentu kita berharap figur Amien Rais yang terus menyuarakan kebenaran menjadi daya tarik sebagai bapak reformasi walaupun banyak juga yang bertentangan dengan beliau tetapi selama itu haq (kebenaran) itu akan tetap disuarakan oleh pak Amien Rais," sebutnya.


Menurutnya, ketertarikan masyarakat dengan Partai Ummat yang pertama adalah dengan taglinenya yakni, 'Melawan Kedzaliman Menegakkan Keadilan'. 


"Masyarakat berharap banyak dengan Partai Ummat dan langkahnya memang harus seperti itu, karena kita tahu sendiri hari ini masyarakat menilai banyak keberatan dengan tindakan-tindakan yang dilakukan oleh partai-partai yang ada yang hanya mementingkan segi politik dan kekuasaan tapi tidak fokus bagaimana kita memperjuangkan aspirasi rakyat," ujarnya kepada bekasimedia.com saat berkunjung di kantor Partai Ummat Kota Bekasi, Selasa (24/1/2023).


"Alhamdulillah, hari ini Partai Ummat Jakarta setelah kemarin dinyatakan lolos (Desember 2022) dalam tahapan verifikasi faktual oleh KPU Pusat, kita fokus ke tahapan berikutnya yakni masalah pencalegan," imbuhnya.


Partai Ummat juga sudah membuka pengumuman bagi masyarakat, baik kader maupun bukan kader untuk berpartisipasi dalam pencalegan. Oleh itu orang-orang yang memiliki kualitas dan integritas di harapkan untuk bergabung ke dalam Partai Ummat.


Partai Ummat terus mempersiapkan diri dalam menghadapi Pemilu 2024. Target Partai Ummat 1 kursi disetiap dapil atau 10 kursi di DPRD DKI Jakarta jika tidak ada perubahan.


"Alhamdulillah semua unsur ada di Partai Ummat, ada dari Muhammadiyah dan kita juga menerima dan membuka pintu dari unsur lain. Ada juga dari Nahdlatul Ulama, Habaib, Masyumi, Parmusi dan sebagainya itu ada," pungkasnya. 


(Dwi)

Komentar

Tampilkan

Terkini