SINYALBEKASI.COM - Di bulan suci ramadhan 1444 Hijriyah, Ketua RW. 017 Vila Mutiara Setu, M. Samsodin, SH., MH menggelar buka puasa bersama warga, di Masjid At. Taubah, Desa Cijengkol, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Acara tersebut dihadiri oleh penceramah Islam, Ustadz H. Misbah Abdullah, S.ag yang juga seorang pendiri sekaligus Pimpinan dari yayasan pendidikan At-Taqwa, pada Minggu (09/04/2023).
Kegiatan tersebut dirangkai dengan pembacaan ayat suci Alquran, sambutan Ketua RW, ceramah Islam dan diakhiri berbuka puasa bersama warga masyarakat wilayah Vila Mutiara Setu.
"Ini adalah momen kegiatan tahunan dibulan suci ramadhan dalam rangka meningkatkan amalan keimanan serta ketakwaan dan mengikat tali silaturahmi antar warga,"ucap M. Samsodin yang juga seorang Pengacara Hukum kepada sinyalbekasi.com usai acara.
Jika adanya perbedaan pandangan dan pendapat diantara warga, Samsodin mengungkapkan, hal itu sangat lumrah. Namun tetap tenang dalam menghadapi situasi dengan cara merangkul kembali.
"Saya sebagai pimpinan akan selalu merangkul untuk menciptakan kerukunan dan kebersamaan warga vila mutiara Setu,"ulasnya.
Lebih lanjut, Samsodin berharap, semoga di tahun yang akan datang kegiatan rutin buka puasa bersama dapat lebih meriah serta sumbangsih dan partisipasi warga dapat meningkat. Dan terutama menjelang Idul Fitri, warga Rw.017 agar menjaga komunikasi kepada pengurus RW dan Rt jika akan pergi mudik.
"Warga yang akan pergi mudik harus mengisi Form dengan melaporkan kepada rt dan rw untuk di dokumentasikan sehingga nanti siapa siapa warga yang mudik itu di jadikan prioritas kami,"ujarnya
Sementara itu, Penceramah yang juga Pimpinan Yayasan Pendidikan At-Taqwa, Ustadz. H. Misbah Abdullah menyampaikan, bahwa makna dalam berbuka puasa adalah kebersamaan berkumpul dengan sesama umat Islam dan juga berbagi serta menanamkan setiap kebaikan.
"Pertama kebersamaan biar harta yang kita miliki dapat dinikmati oleh orang banyak lalu menanamkan kebaikan kepada sesama umat Islam,"ujarnya.
Selain itu, Ia menghimbau kepada masyarakat untuk mempergunakan kesempatan dan waktu di bulan suci ramadhan yang penuh keberkahan dan ampunan.
"Tanamkan diri kita seakan akan ini adalah ramadhan yang terakhir agar semakin rajin lagi kita dalam beribadah,"ungkapnya.
(Dwi)