SINYALBEKASI.COM - Salah satu tanda kulit wajah yang sehat adalah kadar keasaman yang seimbang. Hal ini ditandai dengan angka pH yang sesuai. Lantas, apa itu pH kulit wajah dan berapa angka yang normal?
pH (Potential of Hydrogen) adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. Ia didefinisikan sebagai kologaritma aktivitas ion hidrogen (H+) yang terlarut.
Koefisien aktivitas ion hidrogen tidak dapat diukur secara eksperimental, sehingga nilainya didasarkan pada perhitungan teoretis. Skala pH bukanlah skala absolut. Ia bersifat relatif terhadap sekumpulan larutan standar yang pH-nya ditentukan berdasarkan persetujuan internasional.
Konsep pH pertama kali diperkenalkan oleh kimiawan Denmark Søren Peder Lauritz Sørensen pada tahun 1909. Tidaklah diketahui dengan pasti makna singkatan "p" pada "pH".
Beberapa rujukan mengisyaratkan bahwa p berasal dari singkatan untuk power (pangkat), yang lainnya merujuk kata bahasa Jerman Potenz (yang juga berarti pangkat), dan ada pula yang merujuk pada kata potential.
Jens Norby mempublikasikan sebuah karya ilmiah pada tahun 2000 yang berargumen bahwa p adalah sebuah tetapan yang berarti "logaritma negatif".
Baca juga:
1. Menjaga Kesehatan Kulit Agar Sehat dan Bercahaya
2. Cara Mengatasi Kulit Kering Agar Tampak Lembut dan Percaya Diri
Lantas berapa pH yang baik untuk wajah? Simak ulasan berikut ini!
pH kulit wajah adalah tingkat keasaman kulit pada lapisan pelindung terluar kulit atau skin barrier wajah.
pH berarti potential of hydrogen atau ukuran yang menentukan kadar asam atau basa suatu zat atau benda, termasuk kulit.
Rentang pH dimulai dari 0–14. pH 7 berarti menunjukkan suatu zat bersifat netral. Angka di bawah 7 memperlihatkan bahwa zat atau benda bersifat asam dan angka di atas 7 berarti basa.
Mengutip riset terbitan The Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology, pH yang baik untuk kulit wajah adalah 4,5–5,5 untuk perempuan dan 4–5,5 untuk laki-laki. Artinya, pH kulit yang ideal bersifat asam.
Lapisan kulit yang tersusun atas lemak, asam amino, dan sebum yaitu acid mantel berfungsi menjaga kesimbangan pH kulit.
Kulit yang memiliki pH seimbang tidak rentan mengalami infeksi bakteri dan mikroorganisme lainnya.
Kulit berminyak biasanya memiliki pH yang lebih rendah, yakni pada rentang 4–5,4. Namun, pH pemilik kulit kering justru relatif lebih tinggi, yaitu di atas 5,5.
Tips menjaga kadar pH kulit wajah
Agar pH kulit wajah seimbang, berikut ini beberapa tips yang dilansir dari berbagai sumber yang bisa kamu lakukan dalam merawat kulit:
1. Membersihkan wajah menggunakan facial cleanser yang lembut
Membersihkan wajah menggunakan facial cleanser atau sabun pembersih wajah yang lembut dan sesuai dengan jenis serta kebutuhan kulit wajah kamu. Sebagai rekomendasinya, coba gunakan Lemon Meringue Cream Cleanser dari Sensatia Botanicals yang cocok digunakan untuk semua jenis kulit.
Teksturnya yang lembut dan creamy dengan wangi citrus yang segar dari Lemon Meringue Cream Cleanser mampu menghidrasi sekaligus membersihkan wajah dari kotoran, makeup dan minyak berlebih. Bahan dasar yang creamy dikombinasi dengan campuran ekstrak kakadu plum organik, rosehip, dan lemon di dalamnya juga kaya akan antioksidan yang baik untuk membuat kulit menjadi sehat dan bercahaya.
2. Menggunakan toner
Setelah membersihkan wajah, gunakan toner untuk menjaga produksi zat asam pada kulit sekaligus membantu menetralisir paparan basa pada kulit, sehingga kadar pH tetap seimbang. Untuk yang satu ini, kamu bisa memilih toner dari Sensatia Botanicals, yaitu Cleopatra's Rose Facial Toner untuk membantu mengangkat sisa make up dan membersihkan pori-pori yang tersumbat.
Formulanya yang tidak mengandung alkohol serta ekstrak lidah buaya yang menyejukkan membantu menenangkan kulit, sementara ekstrak kelopak mawar, stroberi dan bunga hibiscus kaya akan antioksidan yang dapat membuat kulit tampak cerah dan bercahaya.
3. Menggunakan moisturizer
Jaga kelembapan kulit dengan mengaplikasikan pelembap atau moisturizer seperti Wild Honey Day Barrier Cream dari Sensatia Botanicals. Terbuat dari campuran tumbuhan yang kaya akan antioksidan, pelembap yang satu ini membantu menghaluskan kulit dan membuat lapisan ringan pada kulit wajah. Tak hanya itu saja, kandungan minyak esensial vanila, geranium dan bunga kenanga juga membantu mengencangkan dan menguatkan kulit untuk aktifitas sehari-hari.
4. Menggunakan tabir surya
Tak cukup hanya dengan moisturizer, pastikan juga untuk selalu mengaplikasikan tabir surya sebelum beraktivitas di pagi hari dan re-apply setiap tiga jam sekali, terutama jika kamu banyak melakukan aktivitas di luar ruangan. Sebagai pilihannya, gunakan Surf Naked Sunscreen Lotion dari Sensatia Botanicals yang terbuat dari 100 persen bahan alami termasuk non-nano zinc oxide, minyak bunga matahari dan beeswax untuk memberikan perlindungan tinggi dari sinar UVA dan UVB. Teksturnya lembut dan mampu mengunci kelembapan kulit wajah dengan baik.
5. Eksfoliasi wajah secara rutin
Pastikan juga untuk rutin melakukan eksfoliasi wajah atau pengelupasan kulit sebanyak satu kali dalam seminggu untuk membuat kulit tampak lebih cerah. Kamu bisa melakukannya sendiri di rumah dengan menggunakan produk eksfoliasi kulit seperti Cleopatra's Rose Facial Scrub dari Sensatia Botanicals untuk melembapkan dan membersihkan kulit dari sel kulit mati.
Scrub wajah mewah ini mengandung biji argan untuk eksfoliasi ringan serta shea butter untuk melembabkan. Aroma menenangkan dari minyak kelopak mawar di dalamnya juga mampu membantu menghaluskan dan melembutkan kulit, loh.
6. Menjaga pola makan
Last but not least, cara untuk menyeimbangkan pH untuk kulit wajah adalah dengan memperhatikan pola makan. Mulailah mengonsumsi makanan tinggi antioksidan, seperti sayuran hijau dan buah-buahan. Selain itu hindari konsumsi makanan olahan, makanan tinggi gula, kafein, dan alkohol karena dapat meningkatkan kadar keasaman pada tubuh sehingga berdampak pada kadar pH kulit wajah.
Nah, itu tadi informasi mengenai pH kulit wajah dan beberapa tips untuk menjaga kadar pH tersebut. Semoga kamu tidak bingung lagi mengartikannya, ya!
(Dwi)
