Apa Saja Sih? Syarat Umum Jadi Prajurit TNI Simak Ulasan Berikut Ini!

23 Juni 2023, 20:47 WIB Last Updated 2023-06-23T14:06:04Z
Deskripsi Gambar
Deskripsi Gambar



SINYALBEKASI.COM-  Bagi Anda yang tertarik menjadi bagian TNI mulai dari TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Udara, dan TNI Angkatan Laut.


TNI atau yang dulu disebut ABRI menjadi salah satu profesi yang banyak diimpikan oleh pelajar di Indonesia. Tidak mengherankan jika setiap tahunnya banyak yang mendaftarkan diri untuk menjadi bagiannya. Untuk menjadi salah satu bagian dari profesi mulia ini, ada beberapa syarat menjadi TNI yang harus dipenuhi. Apa saja? Berikut ulasan lengkapnya. 


Syarat umum jadi prajurit TNI


Dilansir dari laman resmi ad.rekrutmen-tni.mil.id Berikut syarat umum menjadi prajurit TNI, dan dilansir dari Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2010 tentang Administrasi Prajurit TNI:


1. Warga Negara Indonesia


2. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa


3. Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945


4. Pada saat dilantik menjadi prajurit berumur paling rendah 18 tahun


5. Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia


6. Sehat jasmani dan rohani


7. Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap


8. Lulus pendidikan pertama untuk membentuk prajurit siswa menjadi prajurit


9. Persyaratan lain sesuai dengan keperluan.


Pendidikan pertama terdiri atas pendidikan pertama untuk pengangkatan prajurit golongan kepangkatan perwira, bintara, dan tamtama.

Pendidikan pertama untuk pengangkatan prajurit golongan kepangkatan perwira terdiri atas:


Akademi TNI dan pendidikan prajurit sukarela dinas Pendek, dengan masukan dari pendidikan menengah

Sekolah perwira, dengan masukan dari perguruan tinggi

Pendidikan pertama untuk pengangkatan prajurit golongan kepangkatan bintara dengan masukan dari pendidikan menengah.


Pendidikan pertama untuk pengangkatan prajurit golongan kepangkatan tamtama dengan masukan dari pendidikan dasar.


  Persyaratan lain


1.) Pria/Wanita, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI.


2.) Berijazah minimal SMA/MA/SMK baik negeri atau swasta yang terakreditasi sesuai kebutuhan (Berlaku Paket C), dengan persyaratan nilai rata-rata:


a. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2019, nilai ujian nasional rata-rata minimal 40,5 (untuk reguler dan unggulan wilayah di Pulau Jawa, Pulau Sumatera dan provinsi Bali) dan minimal 38,5 untuk wilayah lainnya;


b. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2020, nilai minimal rata-rata raport dari 3 mata pelajaran (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Matematika) adalah 68;


c. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2021, nilai minimal rata-rata raport dari 3 mata pelajaran (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Matematika) adalah 70


d. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2022, nilai minimal rata-rata raport dari 3 mata pelajaran (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Matematika) adalah 70; 


c. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2023, persyaratan nilai rata-rata akan ditentukan kemudian.


3.) Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan pertama sampai dengan 2 (dua) tahun setelah selesai Dikma.


4.) Berumur sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan pertama.


5.) Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm bagi pria dan 157 cm bagi wanita serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku.


6.) Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) minimal selama 10 (sepuluh) tahun


7.) Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.


8.)Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi:

a.) Administrasi.

b.) Kesehatan.

c.) Jasmani.

d.) Litpers.

e.) Psikologi.

f.) Keahlian (khusus keahlian, keagamaan dan atlet).


9.) Memiliki kartu BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) aktif.


Refrensi: ad.rekrutmen-tni.mil.id


(Maulana)


Komentar

Tampilkan

Terkini