SINYALBEKASI.COM - Pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Ikatan Wartawan Online Indonesia untuk Provinsi Jawa Tengah Periode 2023-2028 resmi dilantik secara langsung oleh Dr. Icang Rahardian SH selaku Ketua Umum IWO Indonesia, Minggu pagi (26/11/2023) Pukul 10.00 Wib di Aula Kantor Kesbangpol Kabupaten Banyumas yang beralamat di Jl. Jend. Soedirman Purwokerto.
Dalam pelantikan tersebut, turut hadir dari sejumlah pengurus DPP IWO, pengurus DPD IWO Indonesia Kota Bekasi dan perwakilan beberapa awak media yang mendukung adanya IWOI melangkah pasti untuk mengembangkan sayap disetiap penjuru wilayah yang ada di Indonesia.
Adapun pengurus DPW Jawa Tengah yang dilantik diantaranya Drs. Hery Purwaliantoro sebagai Ketua, Fitria sebagai Sekretaris dan untuk Bendahara yakni Rita Hidsyat.
Ketua Umum Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Dr. Icang Rahardian SH dalam sambutannya menyampaikan, Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) didirikan di kota Padang Sumatera Barat pada enam tahun yang lalu dan bertepatan dengan Hari Pers Nasional (HPN).
Foto bersama : Perwakilan wartawan Media Jawapes.or.id (kiri) dan Ketua Umum IWO Indonesia (kanan).
"Untuk ulang tahun IWO Indonesia yang ke- 6 akan dirayakan di Jakarta tahun depan," katanya.
Icang menjelaskan, kenapa pelantikan pengurus DPW IWO Indonesia Provinsi Jawa Tengah dilaksanakan di Kota Purwokerto Kabupaten Banyumas, dengan alasan bahwa Banyumas memiliki sejarah pencetak para Pahlawan seperti Panglima Jenderal Sudirman, Jenderal Gatot Subroto.
"Berdasarkan pengalaman, wilayah yang memiliki tokoh sejarah maka dalam membentuk sebuah organisasi bisa berkembang," ujarnya.
Ditambahkan Icang, bahwa ada lima pilar yang dicanangkan IWO Indonesia guna meningkatkan pengetahuan wartawan melalui pelatihan dan seminar. Selain itu juga, bila ada suatu permasalahan hukum dilapangan mengenai wartawan, baik itu dari anggota IWO Indonesia sendiri maupun wartawan diluar maka wajib kita bantu.
"Roh nya IWO Indonesia itu ada di Wartawan," ungkap Icang dengan tegas.
Menurutnya, IWO Indonesia ingin paradigma baru yakni membina dan mendidik wartawan secara proposional dan profesional sehingga mampu menjadi jurnalis yang bisa dibanggakan. (NDD)
(**)
