SINYALBEKASI.COM - Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bekasi ke-VII yang dilaksanakan di Gedung DPD KNPI Jawa Barat pada 20 Januari 2025 berlangsung dengan aman dan tertib.
Pemilihan pada Musda tersebut berakhir dengan terpilihnya Saudari Adelia S.H., M.M. secara aklamasi, karena menjadi calon tunggal. Keputusan pemilihan ini didasarkan pada hasil kesepakatan sekitar 130 organisasi kepemudaan yang hadir dan telah terverifikasi.
Setelah berakhirnya Musda DPD KNPI Kota Bekasi, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Bekasi sepakat bahwa penyusunan struktur dan keputusan tertinggi di DPD KNPI Kota Bekasi harus dikembalikan kepada Ketua Terpilih (SAH), yakni Saudari Adelia S.H., M.M.
Dalam pernyataannya, Bung Wicaksana (Sekretaris Cabang GMNI Kota Bekasi) menegaskan, “Menurut saya, tahapan yang telah kita lalui sudah sesuai dengan aturan yang ditentukan oleh panitia Musda DPD Carateker KNPI Kota Bekasi, mulai dari tahap verifikasi hingga selesainya Musda.
"Pihak manapun yang merasa keberatan dengan hasil Musda yang telah disepakati oleh lebih dari 130 organisasi kepemudaan yang ada harus menerima dan legowo, karena proses ini sudah sesuai dengan kesepakatan yang diambil bersama secara sah dan transparan. Jangan hanya karena kepentingan tertentu, agenda ini diubah menjadi sumber konflik yang berkepanjangan,” ujar Wicaksana, Rabu (29/01/25).
Fajar Febriyandi, Ketua DPC GMNI Kota Bekasi, juga menegaskan dalam wawancaranya pada 29 Januari 2025, bahwa dalam proses panjang Musda DPD KNPI Kota Bekasi, semua prosedur dan regulasi dibuka oleh panitia secara transparan, yang artinya semua organisasi mendapatkan informasi yang sama.
"Jika ada organisasi kepemudaan yang tidak terlibat dalam Musda, maka itu berarti mereka tidak melakukan verifikasi ulang atau tidak memenuhi syarat untuk ikut dalam forum musyawarah. Jadi, hentikanlah membuat narasi-narasi tidak berdasar terkait Musda DPD KNPI Kota Bekasi. Organisasi yang memperkeruh suasana dan tidak taat pada regulasi jelas tidak dapat berkomentar mengenai proses ini,” tegasnya.
Dengan demikian, DPC GMNI Kota Bekasi menyerukan agar semua pihak menerima hasil Musda yang sah dan menghormati proses yang sudah berjalan sesuai aturan.
(red)
